Cunkring on date

cungkring on black whale

exactly 4 tahun lalu, friday 16 jun 06, sebuah pertemuan yang ditunggu tunggu akhirnya datang, mungking ini first experience untuk seorang cungkring, sms beberapa hari lalu akhirnya mendapat sebuah jawaban, Grey, seorang wanita cantik menyetujui ajakan cungkring untuk ketemu, panasnya kota sharkcrocs tidak mengalangi niatnya untuk mendatangi Grey, dengan motor pinjaman dari kawannya, cungkring sangat bersemangat. maka segeralah ia meluncur ke TKP yang telah mereka sepakati. traffic padat menghadang, panas menyengat, udara menyesak, tapi rasa penasaran mengalahkan semua itu. GrandBook, sebuah tempat yang akan mereka datangi. waktu seakan berjalan lambat, rasa tidak sabar memenuhi hati. trafficlight menyala, gumam gerutu tak henti keluar dari hati cungkring. 8km dengan waktu 15 menit, akhirnya ia lewati. pintu gerbang, lapangan parkir, ..semakin dekat menuju TKP, semakin cepat pula otot jantung memompa darah, 90 bpm - 100 bpm, tunggangan telah diparkir. cungkring mempercepat langkahnya menuju bagunan besar itu. parkground, subgate ground, groundfloor, langkahnya telah sampai di dalam ruangan ber AC, banyak orang berlalu lalang, matanya tak henti melihat sekitar, seakan asing environment yang ia sedang pijak. eskalator naik, 1st floor. ia berusaha untuk mengingat wajah grey, ia terus berusaha.., dan terus berusaha, tapi mampu memorinya untuk memunculkan wajah yang ia maksud..memorizing yang kurang bagus dan waktu yang terlalu lama cunkring menyimpannya, 12,840 jam memang cukup lama ....." i was going in" dia kirim keseibuah nomor 08563591xxx. "just stay there.., i will find u.." tak sampai 10 detik balasan itu dia terima. jari tangannya berkeringat, menggenggam handphone semakin erat. tidak sabar,nerveous bercampur. sungguh sesuatu yang ia harapkan sekaligus ia takutkan. bagi seorang seperti cungkring, pertemuan seorang wanita adalah hal yang luar biasa, mungking terjadi satu kali dalam sejarah hidupnya. itupun kalau dia beruntung. Incoming alert..! hp berdering.., 1x..2x..tapi ia tidak menyentuh tombol answer, matanya sibuk melihat sekitar,seperti radar kapal yang terus berputar,memindai semua objek bergerak, otaknya sibuk bekerja, mencerna informasi yang diberikan oleh mata. terus mencari, terus menatap..,.................... akhirnya pandanganya terhenti pada sebuah objek,. seorang perempuan sedang berperilaku sperti orang yang sedang menelfon menatap kearah cunkring. waktu seakan berhenti, seperti sebuah system yang mem verifikasi data, sebuah wajah yang sedang menatapnya sambil mengankat tangan. spontan aku samakan dengan wajah dalam memori otak yang agak kabur. dan hatiku memberi jawaban, tepat..., tepat sekali. dia adalah grey, sosok manusia yang selama ini hanya dia dengar suaranya, dia baca tulisan tulisanya, dari media digital yang akrab dsebut hp. cungkring memang bermimpi bahwa suatu saat ia akan bertemu dengan chatmate yang selama ini tulisannya memenuhi inbox hp. seorang wanita cantik, dengan rambut sebahu dan berponi, celana jeans, kemeja lengan panjang dengan motif kotak warna krem, selaras dengan tas tangan yang ia bawa, tinggi 165 cm, mungking lebih, badan ideal, ia berjalan dengan senyum hangat menuju cunkring.

celana jeans, kemeja motif kotak kotak warna krem selaras dengan tas tangan yang sedang dia bawa, senyum sapa hangat yang keluar dari wajahnya seakan memperlambat detik yang sedang berdetak, semakin tak kuasa cungkring menahan pandangannya dari dekat. beberapa saat ia terdiam terpana melihat pesona yang luar biasa dari seorang wanita yang berpenampilan sederhana. 3 meter,...2 meter, ...1 meter.. secara spontan cungkring megulurkan tangannya, tanpa sepatah kata keluar dari mulutnya. " gimana kabarnya..?" sapaan grey memecah kekeluan. akhirnya cunkring dapat keluar dari krisis nyali yang terjadi beberapa saat setelah ia menyaksikan makluk yang bernama grey. "Baik.., kmu gimana?"
hanya kalimat itu yang dia bisa balas. mereka terdiam sejenak, hening dalam riuh. kemudian canda kecil terdengar dari bibir yang berhias tahilalat terpat diatas bibirnya, "kamu udah makan..? jalan ksana yuk, kita cari disana". suara grey yang terdengar lugas namun santun disertai senyum yang selau beriringan dengan kalimat ia katakan, seakan mencairkan bekunya suasana. cunkring yang hanya bersikap pasifpun terpancing keberaniannya untuk lebih giat menghangatkan suasana pertmuan itu. akhirnya semua megalir begitu saja. mereka asyik bercakap disebuah restoran fastfood. 20 menit setelahnya,. mungkin tidak ada tema lagi yang akan dibahas. sperti yang selalu dirasakan cungkring, ia merasa tidak nyaman memandang wajah lawan bicaranya, matanya selalu mengarah tanpa fokus, hanya sesekali ia menatapnya. kemudian pada suatu akhir percakapan grey mengambil sesuatu dari dalam tasnya, sebuah buku,ia memperlihatkan kepada cunk

"aku bawain buku buat kamu nih, mungkin bermanfaat" , memang selama ini ia suka bercerita bahwa ia suka membaca buku buku psikologi islam, atau motivator atau semacamnya. ia semakin menunjukkan pesonanya, astagfirullah apa yann\g semakin akku mengaguminya, berkali kali batinku berkata astagfirullah. "em..apa tu, judulnya apa, ni pasti tingkat tinggi, ato 17 tahun keatas?!!?". "ah kamu, terlalu melebih - lebih kan.., biasa aj lagi". dia memberikan buku itu..,sambil tersenyum aku membolak balikkan buku itu, penasaran, apa maksud dari semua itu, kenapa ia sengaja memilihkan buku itu , konfidensial atau sebuah kesengajaan, atas dasar apa dia memberikan buku itu, ah tak tau lah, yang penting aku sudah beruntung bertemmu dengan grey, sambil menghela nafas..dalam dalam.., dia melirik ke arah jam, dan dia menatap ku.., walaupun dia terdiam itu sudah merupakan sebuah pertanyaan.." ok..kita pulang...?!!?" sebenarnya aku ingin berlama lama dengannya, tetapi aku juga ingin mengakhiri pertemuan ini! entah karena masalah mental..atau hal lain, whatever...! just let it flow,! aku berdiri.. mengeluarkan dompet.." eh..sudah kok tadi.." aku baru sadar..ini kan restoran fasfood, pake sistem bayar dulu! hffffffffffffhhhhhhh, kemudian kami berjalan meninggalkan ruangan itu, berdampingan..., ow..tenyata dia lebih tinggi dari aku..., aku hanya terdiam, menuju groundpark! hhh penyakit kambuh lagi...bibir beku lidahpun kelu otak seakan ter - pause. sampai aku lupa dimana aku memarkir motorku tadi, sebegitu besar efeknya kah padaku! "di mana motor kamu parkir?"// "kamu tunggu sini dulu ya ak ambil dulu...", seperti seorang tukang ojek yang dapat pelanggan, aku bergegas mencari motor tsb, akhirnya ketemu disela sela padatnya kendaraan lain, untung nya aku masing ingat dengan tiang lampu dan lantai paving yang cekung!..aku menghampirinya.., entah bagaimana aku harus menuliskan.. saat tangannya menyentuh pundakku, ketika ia naik dibelakangku, tancap gas..kulewati gerbang parkir,.."kemana, arah kiri ato arah kanan?" //"belok sini aj"// tak sampai 3 menit aku memboncengnya.., "stop ..., masuk gang depan aj" lagi lagi.. hanya sbentar aku berada pada posisi dekat dengannya, bahkan hanya beberapa cm saja, it gone so fast!