penghuni materilalis terakhir

pernah nonton film saw II nggak?.. cerita tentang beberapa orang yang mempunyai karakter berbeda, tapi mempunyai latar belakang dan masalah yang sama. mereka adalah orang orang yang frustasi, banyak masalah yang dihadapi mereka, dengan kata lain mereka adalah orang2 yang ingin lari dari kehidupan.., // aneh ya....?!@@!!!?//


jigsaw adalah aktor intlektual dari penculikan //teka teki maut ini, karena ia suka melihat perubahan emosi seseorang pada saat menemui masalah serius, pengendalian emosi, atau malah emosional. dengan dalih menguji emosi seseorang ia membuat permainan maut. jika korban tidak bisa mengendalikan emosi, panik, bingung maka korban tersebut akan lebih cepat menemui kematian, satu demi satu korban terjebak oleh kepanikannya sendiri (emosional). trus mereka dikurung di ruang tertutup (rahasia) diruangan itu telah penuh gas saraf beracun. dan dalam 2 jam mereka akan mati karena telah menghirup gas tersebut//. jadi mereka disuruh cari penawarnya diruangan itu.. dan sekaligus cari kuncinya. Ternyata diruangan itu penuh jebakan disetiap tempat yang ada penawarnya..
Ada yang dilempar ke bak yang penuh jarum suntik disuruh cari penawarnya. ngiris pergelangan tangan,, dll.. udah ah .. cape deh...
nonton aja dvdnya!!

ketika emosi menjadi komoditi
,
ada yang mirip dengan cerita diatas, .. jika mereka2 ini berjuang untuk mendapatkan penawar untuk satu tujuan yaitu "bertahan hidup", maka cerita berikut adalah sekumpulan orang dengan satu tujuan yaitu "kaya", dengan mendapatkan rumah senilai 1 Milyar, yah..., penghuni terakhir// sebuah acara serial tv realiti yang diadaptasi dari reality show "Survivor", dan Film Saw II. lihat deh persamaan sistemnya., mereka di rekrut dengan di audisi dan memang dipilih dari berbagai macam karakter, etnik, style, pendidikan,profesi, sosial, dan yang pasti emosi yang berbeda satu sama lain. Tujuan dari kesemua perbedaan tersebut adalah untuk menimbulkan sebuah konflik, nahh.......konflik ini yang akan dijadikan bahan.., // bahan?// komodity...alias barang yang mempunyai nilai jual// bagaimana bisa.?// emmmmmmmm agak susah ngulasnya...//

mereka dikarantina (dikurung) dalam sebuah rumah, dengan puluhan camera cctv yang dipasang di setiap sudut ruangan dan siap me record 24 jam. beberapa rekaman adegan ditayangkan setiap hari di tv nasiaonal yang secara otomatis ditonton sebagian besar penduduk negri ini. jadi perilaku mereka terekam dan disaksikan pemirsa tercinta, pastinya kamu kamu semua sudah nonton acara ini..dan you knew what they've been doing!
sedikit demi sedikit masalah timbul dari kumpulan orang2 tersebut, mulai dari debat masalah sepele sampai yang menyangkut harga diri, atau integritas atau apalah...... itu yang penting menimbulkan konflik..,nah.. kembali ke konflik, dengan adanya konflik maka terlihat bagaimana emosi dari masing masing individu (baca "penghuni"), siapa yang melihat dan siapa yang menjadi juri? engggg.......kamu..mereka...lebih khusus lagi pemirsa.// dari sini pemirsa akan diajak menilai perilaku alias behaviour mereka. trus dikasih tunjuk bagaimana cara menilai, dan sangat dianjurkan untuk mengirim hasil penilaian pemirsa melalui si kecil yang ajaib yaitu "HP", KETIK PENTIL (SPASI) NAMA, ( loh kok jadi saya yang ngajarin ya?!!) dan kirim ke xxxx,...\ siapa siapa yang paling nyebelin dimata pemirsa akan dapat dukungan sms paling sedikit, maka individu itulah yang akan di tendang...keluar kumpulan (dengan beberapa prosedur). satu demi satu korban berjatuhan dan yang terakir bertahan will be a winner



heheheheh... lagi lagi.. dunia bisnis memang oportunis, apapun yang bisa dijadikan komodity..take it out.....man..! eh.bentar bentar dimana sisi bisnisnya, bukannya pihak penyelenggara bisa bankrut karena hadiahnya terlampau mahal, bayangin aj satu milyar men..! begini bro.., setipa acara tv yang menarik minat pemirsa untuk menonton, ratingnya akan naik, dengan naiknya rating maka pihak sponsor/iklan akan berani bayar malah setiap detik iklan yang akan di sisipkan dalam tayangan,.. untuk hitung2an matematika nya aku g paham detailnya, yang pasti hadiah rumah satu milyar itu tidak ada apa apanya dengan omzet dari pihak sponsor, belum lagi kerjasama dari nomor 4 digit sms, yang memakan tarif premium konsumen untuk setiap kali sms nya..berapa juta kali sms tiap harinya...., dan jangan jangan tuh rumah bukan satu milyar nilainya..???!!!

trus dimana persamaannya degan SaW II?
BACA DARI AWAL LAGI...DAN PELAJARI SENDIRI.........!!!!!! ( masa mau dikasih tau terussss!!)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar